GORONTALO UTARA – Pemerintah Provinsi Gorontalo kembali melakukan pengapalan 355 ekor sapi potong ke pasar Kalimantan, yang dilepas secara resmi oleh Gubernur Gusnar Ismail di Pelabuhan Kwandang, Senin (8/9/2025). Pengiriman ini merupakan bagian dari kolaborasi strategis antara Pemerintah Provinsi Gorontalo dan Pemerintah Kabupaten Gorontalo Utara untuk memperkuat sektor riil dan meningkatkan pendapatan daerah.
Gubernur Gusnar Ismail menegaskan komitmen pemerintah dalam mendukung kelancaran distribusi dan perluasan pasar bagi komoditas unggulan daerah. “Ini merupakan kesempatan emas bagi peternak sapi di Gorontalo untuk mengembangkan usaha dan meningkatkan pendapatan mereka. Pemerintah akan terus mendukung agar distribusi ini berjalan lancar,” ujarnya.
Secara kumulatif, realisasi pengiriman sapi sejak pengapalan perdana pada 16 Maret 2025 telah mencapai 3.000 ekor. Transaksi ini telah menyumbangkan nilai investasi yang digerakkan sebesar Rp53 miliar ke dalam perekonomian regional, menguatkan posisi Gorontalo sebagai pemasok ternak utama di kawasan Indonesia Timur.
Bupati Gorontalo Utara, Thariq Modanggu, mengungkapkan bahwa pengiriman ini merupakan implementasi dari kesepakatan kerja sama antara Pemkab Gorontalo Utara dengan pemerintah daerah di Kalimantan, yakni Kalimantan Utara dan Kota Balikpapan. Ia menekankan bahwa keberhasilan ini ditopang oleh dukungan teknis dari Balai Karantina yang menjamin kesehatan dan kualitas hewan ternak sebelum diekspor.
“Langkah ini tidak hanya membuka peluang usaha baru, tetapi juga menegaskan komitmen Gorontalo Utara dalam mengembangkan sektor peternakan yang berdaya saing,” kata Thariq.
Kehadiran sejumlah pejabat tinggi daerah, termasuk Wakil Gubernur Idah Syahidah Rusli Habibie dan kepala dinas terkait, dalam acara pelepasan tersebut menandakan pentingnya program pengiriman ternak ini sebagai sebuah kebijakan ekonomi strategis yang berkelanjutan.