JAKARTA, [Tanggal Sekarang] – PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA) resmi memiliki nahkoda baru. Melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar pada Rabu, 15 Oktober 2025, Glenny H. Kairupan ditetapkan sebagai Direktur Utama maskapai pelat merah tersebut.
Penunjukan ini merupakan bagian dari strategi besar transformasi Garuda Indonesia yang digagas oleh Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara). Febriany Eddy, Managing Director Danantara, menekankan bahwa transformasi yang dilakukan tidak hanya menyasar perbaikan neraca keuangan, tetapi juga aspek kepemimpinan dan visi korporat.
“Transformasi di kepemimpinan Garuda juga penting untuk dilakukan. Dari bawah sampai pucuk pimpinan harus memiliki visi yang sama,” ujar Febriany dalam Coffee Morning Session Danantara di Wisma Danantara, Jumat (14/11/2025).
Komitmen dan Loyalitas untuk Negara
Febriany mengungkapkan alasan kuat di balik pemilihan Glenny. Saat ditanya tentang komitmennya untuk Garuda, Glenny memberikan jawaban yang penuh dedikasi.
“Saya tanya, ‘Pak, komitmen Bapak untuk Garuda apa?’ Pak Glenny bilang, ‘Bu, saya orang yang bersedia mati demi NKRI. Itu komitmen saya buat Garuda.’ Waktu itu saya langsung tertegun. Kalau sudah komitmen, jangan tanya lagi,” tutur Febriany menirukan percakapan mereka.
Profil dan Latar Belakang Militer
Glenny H. Kairupan Lahir di Manado,merupakan seorang purnawirawan TNI yang memiliki jejak karir yang solid di dunia penerbangan. Beliau adalah lulusan Penerbangan Angkatan Darat (Penerbad) tahun 1973. Pengalamannya sebagai pilot helikopter operasional teruji, termasuk dalam misi di wilayah Timor Timur, di mana ia dikenal sebagai sahabat dekat Presiden Prabowo Subianto dan pernah menjadi pilot yang mengangkut Prabowo selama operasi militer.
Latar belakangnya yang kuat dalam disiplin militer dan pemahaman mendalam tentang dunia aviasi dinilai akan membawa kepemimpinan yang tegas dan berintegritas untuk mengawal proses restrukturisasi dan transformasi Garuda Indonesia.
Dengan kepemimpinan yang baru ini, seluruh pemangku kepentingan berharap agar Garuda Indonesia dapat segera bangkit dan menjalankan agenda transformasi secara lebih agresif dan terarah, menuju kemandirian dan pertumbuhan yang berkelanjutan.